Ungkapan Penting: IRASSHAIMASE
店員 | いらっしゃいませ。 ただいまセール中です! | Selamat datang! Sekarang sedang ada obral! |
---|---|---|
KLIEN TOKO | IRASSHAIMASE! TADAIMA SÊRU-CHÛ DESU! | |
山田 | 今日買うのはパソコンだけ? | Apa hari ini Anda hanya akan membeli komputer? |
YAMADA | KYÔ KAU NO WA PASOKON DAKE? | |
クオン | いや、テレビとか電子レンジとか色々買おうと思っています。 | Tidak. Saya terpikirkan untuk membeli macam-macam barang, seperti televisi dan oven microwave. |
KUON | IYA, TEREBI TOKA DENSHI RENJI TOKA IROIRO KAÔ TO OMOTTE IMASU. | |
佐藤 | おっ、安い!このテレビ。 | Wah, televisi ini murah! |
SATO | O', YASUI! KONO TEREBI. |
Kiat Hidup di Jepang (じょうたつのコツ)
Sejak dulu di Jepang, lambang kebesaran keluarga kekaisaran adalah pedang, cermin dan batu pertama. Hal ini juga dikenal dengan "Tiga Harta Benda Sakral".
Pada tahun 1950-an, saat produk-produk elektronik masih jarang ditemui, seperangkat televisi hitam putih, kulkas dan mesin cuci dikenal sebagai "tiga harta benda sakral" yang selalu diimpikan setiap orang. Ketiga barang elektronik ini kemudian banyak digunakan dan membawa perubahan besar dalam gaya hidup di Jepang.
Jadi apa saja "tiga harta benda sakral" yang ada pada masa sekarang di saat kehidupan kita sudah dibanjiri berbagai produk elektronik? Ada yang mengatakan televisi layar datar dan kamera digital. Namun selalu ada produk baru yang muncul setiap harinya.
Nah, apa yang akan Anda pilih sebagai "Tiga harta benda sakral" di abad ke-21 ini?
Pada tahun 1950-an, saat produk-produk elektronik masih jarang ditemui, seperangkat televisi hitam putih, kulkas dan mesin cuci dikenal sebagai "tiga harta benda sakral" yang selalu diimpikan setiap orang. Ketiga barang elektronik ini kemudian banyak digunakan dan membawa perubahan besar dalam gaya hidup di Jepang.
Jadi apa saja "tiga harta benda sakral" yang ada pada masa sekarang di saat kehidupan kita sudah dibanjiri berbagai produk elektronik? Ada yang mengatakan televisi layar datar dan kamera digital. Namun selalu ada produk baru yang muncul setiap harinya.
Nah, apa yang akan Anda pilih sebagai "Tiga harta benda sakral" di abad ke-21 ini?